Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr KH Haedhar Nashir, M.Si. didampingi Bupati Lamongan, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan dan Direktur RS Muhammadiyah Lamongan Resmikan masjid Asy-Syifa’ RSM Lamongan. Rabu (17/1)
Dalam kesempatan tersebut Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, mengatakan bahwa hadirnya Masjid Asy-Syifa’ merupakan wujud transformasi RSML dalam pengembangan khasanah keilmuan, sekaligus mencetak generasi unggul, dan berahlakul karimah.
“Ke depan perjalanan dakwah, amal usaha Muhammadiah tidak bisa menghindar dari dinamika ekonomi masyarakat yang semakin pesat. Kami berharap kehadiran Masjid Asy-Syifa’ dapat dikelola dengan prefesional dan dipergunakan untuk kepentingan yang lebih luas sehingga dapat memberikan dampak perkembangan sosial ekonomi umat,” Rabu (17/1)
Dengan Diresmikannya Masjid Asy-Syifa’ dan pencanangan IGD, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir, mengaku bangga melihat perkembangan Muhammadiah dengan dukungan pemerintah daerah untuk pusat kemajuan.
“Saya merasa ikut bangga, akan kemajuan Muhammadiah Lamongan yang kalau disimpulkan itu gak ada lawan atau tandingannya. Amal usaha di pendidikan, kesehatan, moderat ekonomi, bahkan diaspora kadernya tiada banding. Mampu menghadirkan Lamongan megilan,” ungkapya.
Sebagai tambahan informasi bahwa Masjid Asy-Syifa’ RSML dapat menampung 1500 jamaah, dilengkapi dengan sarana lift sebanyak 2 unit yang diperuntukkan jamaah laki-laki dan perempuan. Pada lantai basemen masjid, tersedia tempat wudhu dan kamar mandi, bagi jamaah laki-laki dan perempuan, masing-masing sebanyak 9 kamar mandi dan 1 kamar mandi untuk difable.