Penggeledahan yang di lakukan oleh pihak KPK di Lamongan terus berlanjut. Kali ini, petugas menyasar gedung 7 lantai yang menjadi kantor Pemerintah Kabupaten Lamongan dengan di dampingin oleh sejumlah personil Kepolisian dengan senjata laras panjang.
Para pengawai yang ingin keluar dari kantor Pemerintah Kabupaten Lamongan tidak luput dari pemeriksaan pihak kepolisian.
Sebelumnya Bupati Lamongan Yuhronur Efendi buka suara terkiat pemeriksaan yang di lakukan oleh pihak KPK. Dia mengatakan anggota KPK tersebut ingin mencari dokumen pembangunan gedung pemda 2017-2019 yang lalu
“Jadi sebagaimana diketahui bersama kemarin (Rabu) selain dari Dinas Perkim dan rumah dinas bupati dalam rangka untuk mencari dokumen berkaitan dengan proyek pembangunan gedung Pemda 2017-2019 dan sudah dilaksanakan selama beberapa jam”, Kamis (14/9)
Lebih lanjut dia juga menambahkan pihaknya telah membuat berita acara terkait pencarian dokumen tersebut. Namun, saat ditanya dokumen apa yang dibawa KPK, dia enggan menjawab karena bukan wewenangnya.
“Saya tidak mempunyai kewenangan menjawab pertanyaan tersebut kalau ada pertanyaan tentang ini bertanya saja ke KPK,” Sahutnya