Pemerintah Kabupaten Lamongan kembali menggelar pelaksanaan Festival Kupatan Tanjung Kodok Tahun 2025, pada Minggu (6/4) berlokasi di Parkir Timur Wisata Bahari Lamongan (WBL).
Dalam keteranganya Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan bahwa kegiatan tersebut menarik minat masyarakat, terlihat dari antusias masyarakat sejak jam 6 pagi melakukan arak-arakan gunungan ketupat, hingga ludesnya 1.000 porsi ketupat gratis.
“Alhamdulillah hari ini sebagaimana tahun-tahun yang lalu kita bisa secara kontinyu merayakan kegiatan ketupat. Alhamdulillah tadi juga masyarakat sangat antusias mulai jam 6 pagi sudah didahului dengan arak-arakan tumpeng dari beberapa desa-desa yang ada di sekitar sini. Tadi ada 1000 porsi ketupat dan ternyata juga habis” Minggu,(6/4).
Lebih lanjut dia juga mengatakan bahwa festival kupatan tersebut memiliki makna filosofi yang sangat tinggi, yakni ketupat yang artinya ngaku lepat (meminta maaf).
“Festival kupatan atau festival ketupat ini mempunyai nilai filosofi yang sangat tinggi ketupat ngaku lepat juga ketupat ini adalah laku papat, yang dilebar, lebur, labur, dan luber, sehingga makna dan nilai-nilai didalam ibadah kita di bulan Ramadan hari ini kita rayakan dalam bentuk Festival Kupatan sekaligus kita semua saling bermaaf-maafan” sahutnya