Penilaian akhir semester (PAS) jenjang SMP dan SMA digelar bersamaan dalam minggu ini.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Wilayah Lamongan, Hidayat Rahman, mengatakan, jadwal ujiannya berbeda karena hari efektif di lembaga ada yang lima dan enam hari.

Dia berharap guru bisa memastikan siswa tidak melakukan kegiatan yang merugikan, khususnya ketika berada di luar sekolah. “Saya sudah sampaikan ke kepala sekolah, agar berkoordinasi dengan orang tua untuk mengawal siswa supaya tidak terlibat kegiatan tawuran atau keluyuran, apalagi sekarang masih PAS,” ujarnya.

Menurut Rahman, kejadian di kota besar harus segera diantisipasi. Untuk sementara, program ekstra kulikuler diliburkan supaya siswa bisa konsentrasi di PAS.

Terkait rapor, menurut dia, semua lembaga memiliki manajemen berbasis sekolah. Ada indikator penilaian, termasuk poin pelanggaran yang dilakukan oleh siswa. “Kita sudah ada tata tertib yang harus dipahami semua siswa,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Lamongan, Munif Syarif, mengatakan, jenjang SD – SMP sekarang masih PAS. Pihaknya sudah berkomunikasi dengan kepala sekolah untuk mengantisipasi setelah PAS.

Sekolah harus terus berkomunikasi dengan wali murid tentang aktivitas siswa di luar sekolah. “Kita lakukan pencegahan, jangan sampai ada kejadian yang merugikan,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini